JAKARTA - Yogyakarta dikenal sebagai kota dengan kekayaan budaya dan kuliner yang menarik. Saat libur Hari Raya Nyepi dan Idulfitri 2025, wisatawan yang berkunjung ke kota ini tidak hanya menikmati keindahan tempat wisata, tetapi juga berburu kuliner khas yang lezat. Berikut adalah rekomendasi tempat wisata kuliner di Yogyakarta yang wajib dikunjungi.
Lupis Mbah Satinem
Lupis Mbah Satinem merupakan jajanan tradisional yang telah melegenda sejak 1963. Jajanan ini terdiri dari lupis yang disiram dengan gula aren kental dan taburan kelapa parut yang gurih. Warung Mbah Satinem selalu ramai oleh pengunjung yang ingin mencicipi kelezatan lupisnya.
"Setiap hari antriannya panjang, jadi saya sarankan datang lebih awal agar tidak kehabisan," ujar seorang pengunjung setia, Rahma (32).
Lokasi: Jalan Bumijo No 52-40, Yogyakarta. Jam buka: 05.30 WIB - habis.
Mediterranea Restaurant by Kamil
Bagi pecinta makanan ala Prancis dan Mediterania, Mediterranea Restaurant by Kamil adalah pilihan tepat. Dengan suasana minimalis yang nyaman, restoran ini menawarkan hidangan berkualitas tinggi yang digemari wisatawan dalam dan luar negeri.
"Saya suka suasananya yang tenang dan rasa makanannya yang autentik. Cocok untuk yang ingin pengalaman kuliner berbeda di Yogyakarta," kata Anton (28), seorang wisatawan asal Jakarta.
Lokasi: Jalan Tirtodipuran No 24A, Mantrijeron, Yogyakarta. Jam buka: 11.00 - 22.00 WIB.
Gudeg Bromo Bu Tekluk
Gudeg Bromo Bu Tekluk adalah gudeg khas Yogyakarta yang terkenal dengan sambal krecek pedas dan aneka lauk seperti suwiran ayam kampung, telur, tempe, hingga gorengan. Warung ini selalu ramai, terutama pada malam hari.
"Saya rela begadang demi gudeg ini. Rasanya otentik dan sambal kreceknya juara!" ujar Budi (35), seorang pelanggan setia.
Lokasi: Dekat Gang Bromo, Gejayan, Yogyakarta. Jam buka: 23.00 - 05.00 WIB.
Ayam Geprek Bu Made
Salah satu tempat ayam geprek yang wajib dicoba di Yogyakarta adalah Ayam Geprek Bu Made. Selain ayam geprek renyah, menu spesialnya adalah ayam geprek dengan kuah tongseng yang menggugah selera.
"Kita bisa memilih sendiri tingkat kepedasannya. Ini yang membuat saya dan teman-teman sering kembali ke sini," kata Dita (27), seorang mahasiswa.
Lokasi: Jalan Wulung No 26, Yogyakarta. Jam buka: 09.00 - 19.00 WIB.
Kopi Klotok
Mengusung konsep sederhana dan tradisional, Kopi Klotok menawarkan suasana pedesaan yang asri dengan menu andalan seperti kopi klotok, pisang goreng, serta makanan berat khas rumahan.
"Sarapan di sini seperti nostalgia ke rumah nenek, suasananya hangat dan menenangkan," ujar Lina (30), seorang wisatawan asal Surabaya.
Lokasi: Jalan Kaliurang km 16, Yogyakarta. Jam buka: 07.00 - 21.00 WIB.
The House of Raminten
Menghadirkan suasana khas Jawa dengan dekorasi tradisional dan alunan gending gamelan, The House of Raminten menyajikan berbagai hidangan dengan nama unik yang menarik perhatian pengunjung.
"Saya suka konsepnya yang khas Jawa dan menunya yang beragam. Pelayanan juga sangat ramah," ujar Rina (29), seorang pelanggan.
Lokasi: Jalan Faridan M Noto No 7, Kotabaru, Yogyakarta. Jam buka: 09.00 - 24.00 WIB.
Sate Klathak
Sate klathak adalah kuliner khas Yogyakarta yang unik karena menggunakan tusukan besi (jeruji sepeda) dan disajikan tanpa bumbu kacang, melainkan dengan garam, merica, bawang, serta kuah gulai yang gurih.
"Tekstur dagingnya lebih empuk dan bumbunya meresap. Ini sate terbaik yang pernah saya coba!" ujar Arif (40), seorang wisatawan dari Bandung.
Lokasi: Wilayah Bantul, Yogyakarta. Jam buka: 17.00 - 23.00 WIB.
Soto Kadipiro
Sebagai pelopor soto ayam kampung kuah bening di Yogyakarta sejak 1921, Soto Kadipiro tetap mempertahankan cita rasa tradisionalnya tanpa campuran santan atau rempah-rempah yang membuat kuahnya lebih ringan dan segar.
"Soto di sini beda dari yang lain, lebih segar dan ringan. Cocok untuk sarapan atau makan siang," kata Sandi (38), pelanggan tetap.
Lokasi: Jalan Wates No 33, Yogyakarta. Jam buka: 07.00 - 15.00 WIB.
Dengan beragam pilihan kuliner yang tersedia, Yogyakarta tetap menjadi destinasi favorit bagi pecinta wisata kuliner. Saat libur Nyepi dan Lebaran 2025, pastikan untuk mencoba berbagai hidangan khas yang akan memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
