Asam Urat

Panduan Lengkap Mengenali Asam Urat di Pergelangan Tangan dengan Tepat

Panduan Lengkap Mengenali Asam Urat di Pergelangan Tangan dengan Tepat
Panduan Lengkap Mengenali Asam Urat di Pergelangan Tangan dengan Tepat

JAKARTA - Pergelangan tangan yang terasa sakit bisa menjadi tanda asam urat tinggi. 

Mereka yang hidup dengan kondisi ini biasanya mengalami flare, yaitu periode gejala memburuk, dan remisi, ketika gejala hilang sama sekali. Asam urat dapat menyerang berbagai sendi, termasuk pergelangan tangan.

Dr. Arno Kroner, dokter umum, menjelaskan bahwa asam urat yang menyerang lebih dari satu sendi disebut asam urat poliartikular. Saat menyerang pergelangan tangan, penderitanya akan merasakan nyeri dan pembengkakan.

Gejala ini bisa muncul secara tiba-tiba dan cukup parah, mempengaruhi pergelangan tangan dan tangan secara bersamaan.

Tanda dan Gejala Asam Urat di Pergelangan Tangan

Menurut studi tahun 2018 yang diterbitkan European Radiology, gejala asam urat pada pergelangan tangan meliputi pembengkakan, rasa panas, kemerahan, dan nyeri pada sendi yang terkena. 

Gejala bisa berlangsung antara satu hingga empat minggu, disertai kekakuan sendi, pergerakan terbatas, rasa sakit yang intens, demam akibat peradangan, hingga sakit kepala.

Serangan asam urat yang berulang dapat memperburuk kondisi. Penting untuk segera menemui dokter agar gejala dapat dikendalikan dan mencegah kerusakan sendi permanen.

Penyebab Asam Urat di Pergelangan Tangan

Asam urat muncul akibat kadar asam urat berlebih dalam tubuh yang tidak dapat dikeluarkan sepenuhnya melalui urin. Kelebihan ini dapat membentuk kristal yang menumpuk di pergelangan tangan dan tendon, termasuk ruang sinovial sendi.

Faktor risiko yang dapat memicu asam urat meliputi konsumsi alkohol berlebihan, makanan tinggi purin, riwayat keluarga, penyakit ginjal, diabetes, hipertensi, obat kanker, psoriasis, artritis reumatoid, trauma pergelangan tangan, stres kronis, dan jenis kelamin laki-laki.

Diagnosis dan Pengobatan Asam Urat

Diagnosis asam urat dimulai dengan pemeriksaan pergelangan tangan untuk menilai nyeri, kemerahan, hangat, dan pembengkakan. Dokter akan menanyakan riwayat keluarga dan penyakit inflamasi lainnya. 

Pemeriksaan tambahan termasuk tes darah, aspirasi sendi untuk memeriksa kristal urat, dan pencitraan sinar-X untuk mendeteksi kerusakan sendi. Pengobatan biasanya menggunakan NSAID, kolkisin, atau kortikosteroid untuk mengatasi kambuh. 

Perubahan gaya hidup juga disarankan, termasuk konsumsi makanan sehat rendah purin, mengurangi alkohol, melindungi sendi dengan aktivitas ringan, minum cukup air putih, dan istirahat untuk pergelangan tangan.  Operasi hanya menjadi opsi terakhir jika kerusakan sendi atau tendon telah terjadi.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index