JAKARTA - Madonna, ikon pop dunia, kembali menarik perhatian publik bukan karena kontroversi atau panggung megahnya, melainkan karena wajahnya yang tetap bersinar di usia 67 tahun. Bintang “Material Girl” ini menikmati liburan santai di Italia bersama pacarnya, Akeem Morris, yang 38 tahun lebih muda, serta anak-anaknya, sambil menunjukkan bahwa rahasia kecantikan bisa dicapai tanpa operasi plastik.
Sumber dekat Madonna mengatakan kepada The Post bahwa Akeem memiliki peran penting dalam perubahan pendekatan perawatan Madonna. “Dia mulai mendengarkan Akeem Morris, yang bilang dia cantik. Biasanya dia tidak mendengarkan siapa pun, tapi dia menurutinya,” ungkap sumber tersebut. Kini, Madonna fokus menerima usianya alih-alih berusaha terlihat seperti 27 tahun, dengan perawatan non-invasif seperti lampu LED, facial oksigen, dan drainase limfatik yang menyegarkan wajah.
Keputusan Madonna untuk tampil lebih natural muncul setelah penampilannya di Grammy 2023, ketika wajahnya sempat terlihat kaku akibat filler. “Wajahnya begitu ikonik sehingga perlu terlihat seperti dirinya — dia ingin wajahnya tidak terlalu berlekuk dan tetap bergerak,” kata sumber itu.
Liburan ke Tuscany juga menjadi momen intim keluarga. Madonna merayakan ulang tahunnya di vila abad ke-16 milik Sting, ditemani putra dan putrinya serta si kembar Stella dan Estere. Perayaan yang meriah mencakup menonton pacuan kuda Palio di Siena, menari penuh semangat, dan kue ulang tahun kreatif berbentuk boneka Labubu, lengkap dengan bra kerucut ikoniknya.
Teman Madonna menambahkan bahwa Akeem Morris kerap menjadi sumber kebahagiaan dan tawa, yang menurut Madonna menjadi kunci awet muda. “Dia sangat menyayanginya dan merencanakan perjalanan, pesta, bahkan video dansa kecil yang lucu. Akeem sering membuatnya tertawa, dan itulah mengapa dia begitu penting,” jelasnya.
Selain cinta dan persahabatan, kesehatan mental dan fisik juga menjadi fokus Madonna. Setelah infeksi bakteri serius di 2023 yang membuatnya dirawat di ICU, serta kehilangan saudaranya Christopher Ciccone, Madonna menemukan penghiburan melalui keluarga dan karyanya. Ia kembali ke studio rekaman untuk pertama kalinya dalam enam tahun, mengerjakan sekuel album hit 2005, Confessions on a Dance Floor, yang kabarnya akan diberi judul Confessions 2.
“Dia kembali terjun ke studio, dan itu menyembuhkannya. Album ini tentang menari di tengah rasa sakit. Ini bukan sekadar pelarian, tapi tentang bertahan hidup,” ujar teman Madonna. Meski proyek remix sebelumnya, Veronica Electronica, kurang mendapat perhatian, Madonna tetap antusias mengerjakan karya baru tanpa fokus pada posisi tangga lagu, melainkan membuktikan kemampuan inovatifnya.
Selain musik, Madonna juga menyiapkan proyek serial terbatas di Netflix, dengan harapan aktris Julia Garner dapat memerankan dirinya. Sumber itu menekankan bahwa Madonna tetap menjaga kendali penuh atas hidup dan karyanya, memastikan setiap keputusan kreatif mencerminkan keinginannya sendiri. “Akeem sering berada di belakang layar saat ia berada di studio. Ia mungkin hanya tersenyum, tapi kehadirannya memberi energi positif,” kata sumber tersebut.
Bagi Madonna, kombinasi kebahagiaan personal, cinta, dukungan keluarga, dan perawatan natural menjadi resep utama awet muda. Di usia 67 tahun, dia membuktikan bahwa kecantikan tak selalu berasal dari operasi plastik, melainkan dari keseimbangan hidup, tawa, dan keberanian menerima diri sendiri.